(Niche: Kecantikan & Perawatan Diri – Fokus pada Sunscreen SPF 50 PA++++)
Di dunia TikTok Affiliate yang serba cepat dan kompetitif, kamu harus pintar dalam membuat konten yang tidak hanya menarik, tapi juga meyakinkan calon pembeli.
Salah satu teknik yang terbukti efektif adalah menggabungkan kritik terhadap produk lain, menyodorkan solusi yang kamu promosikan, dan diakhiri dengan ajakan bertindak (CTA) yang kuat.
Strategi ini sangat cocok digunakan untuk mempromosikan produk perawatan diri seperti sunscreen SPF 50 PA++++, karena banyak pengguna skincare yang sering merasa kecewa dengan produk sebelumnya.
Artikel ini akan membahas langkah-langkah membuat script konten TikTok dengan pendekatan tersebut secara rinci.
1. Pahami Dulu Masalah Umum Konsumen
Langkah pertama adalah mengidentifikasi kekecewaan atau masalah umum yang sering dialami pengguna produk sunscreen. Tujuannya bukan untuk menjatuhkan brand lain, tetapi mengangkat masalah nyata yang relatable.
Beberapa keluhan umum:
- “Sunscreen bikin wajah jadi abu-abu”
- “Bikin kulit makin berminyak dan lengket”
- “Nggak nyaman kalau dipakai di bawah makeup”
- “Whitecast-nya parah banget, apalagi di kulit sawo matang”
- “Cuma tulis SPF 50 tapi gampang kebakar”
Kritik ini bukan untuk menjelekkan brand kompetitor, tapi digunakan sebagai pintu masuk storytelling dalam script kamu.
2. Bangun Hook dengan Kritik yang Relatable
Hook atau pembuka adalah bagian terpenting dalam konten TikTok. Kamu hanya punya waktu 1–3 detik untuk menarik perhatian. Gunakan kritik produk lain sebagai pemicu emosi atau rasa penasaran.
Contoh Hook:
“Pernah nggak sih pakai sunscreen yang katanya SPF 50, tapi muka malah kusam dan lengket seharian?”
Dengan membangun narasi berdasarkan pengalaman yang sering dialami banyak orang, penonton merasa, “Wah, gue juga gitu!”, dan mereka akan menonton sampai akhir.
3. Masukkan Solusi: Produk Sunscreen yang Kamu Promosikan
Setelah kamu membangun rasa kecewa atau frustrasi terhadap produk sebelumnya, saatnya masuk ke produk affiliate yang kamu tawarkan sebagai solusi.
Tapi ingat, jangan hanya bilang “ini bagus”. Jelaskan kenapa produk ini beda, dan apa fitur yang menyelesaikan masalah tadi.
Contoh Penyampaian Solusi:
“Nah, sejak aku pakai sunscreen SPF 50 PA++++ ini, hasilnya beda jauh.
- Nggak ada whitecast sama sekali
- Teksturnya gel ringan, gampang meresap
- Kulit terasa adem dan nggak lengket
- Bisa dipakai sebelum makeup tanpa cracking
Dan yang paling penting: cocok buat kulit sawo matang dan berminyak.”
Sebutkan poin-poin keunggulan nyata yang bisa dibuktikan. Hindari klaim kosong seperti “terbaik” atau “viral” tanpa menunjukkan value-nya.
4. Berikan CTA (Ajakan Bertindak) yang Kuat dan Relevan
Setelah memberikan solusi, jangan lupa menutup dengan CTA yang mendorong aksi. CTA ini bisa berbentuk:
- Ajak beli
- Ajak klik keranjang kuning
- Ajak cari tahu lebih lanjut (kalau pakai soft selling)
Contoh CTA:
“Kalau kamu punya masalah yang sama kayak aku, mending langsung coba sunscreen ini. Cek keranjang kuning sebelum kehabisan.”
Atau untuk soft selling:
“Aku drop link-nya di keranjang. Coba cek sendiri ingredients-nya dan lihat review real user-nya. Worth it banget sih kalau kamu cari sunscreen yang nyaman dipakai harian.”
5 Skip Lengkap: “Sunscreen SPF 50 Tapi Muka Masih Kusam? Ini Jawabannya.”
Narasi (Voice Over / Dialog)
[0:00 – 0:03]
“Pernah gak sih pakai sunscreen yang katanya SPF 50, tapi… kulit tetap gosong, kusam, dan lengket parah?”
[0:04 – 0:08]
“Gue dulu pikir semua sunscreen itu sama, yang penting ada SPF-nya. Tapi ternyata, kulit gue tetep belang padahal udah pakai setiap hari.”
[0:09 – 0:13]
“Yang paling ngeselin, banyak sunscreen yang malah ninggalin whitecast. Apalagi buat kulit sawo matang kayak gue, makin gak pede keluar rumah.”
[0:14 – 0:19]
“Sampai akhirnya gue nemu sunscreen ini. SPF 50 PA++++, teksturnya ringan, gel transparan, dan cepet banget nyerepnya ke kulit.”
[0:20 – 0:25]
“Gak ada whitecast sama sekali, gak lengket, dan surprisingly… justru bikin kulit kelihatan lebih fresh & sehat.”
[0:26 – 0:30]
“Paling enak dipakai sebelum makeup. Sunscreen-nya gak ganggu foundation sama sekali. Gak cracking, gak patchy.”
[0:31 – 0:35]
“Jadi kalau lo juga pernah kecewa sama sunscreen sebelumnya, mending langsung ganti ke ini.”
[0:36 – 0:40]
“Link-nya gue taruh di keranjang. Jangan tunggu belang dulu baru nyari sunscreen yang beneran works.”
Visual Direction (Untuk Konten TikTok Video)
[Scene 1: Hook – Kritik Produk Lain]
- Tampilan close-up wajah sebelum pakai sunscreen, ekspresi bingung atau frustasi
- Overlay teks: “Katanya SPF 50, tapi…”
[Scene 2: Masalah Nyata]
- Cuplikan footage tekstur sunscreen yang thick/whitecast dari produk lain (blur logo brand)
- Shot wajah terlihat kusam atau berminyak setelah pakai produk sebelumnya
[Scene 3: Solusi – Produk Baru]
- Ambil sunscreen SPF 50 PA++++ dari brand yang kamu afiliasikan (Missha / Somethinc)
- Shot tekstur gel bening, tap ringan ke kulit
- Perbandingan before–after (kulit lebih cerah, lembab, tanpa whitecast)
[Scene 4: Hasil Pemakaian]
- Outdoor footage wajah glowing alami
- Makeup flawless tanpa cracking
[Scene 5: CTA]
- Arahkan tangan ke pojok kanan bawah (keranjang kuning)
- Teks overlay: “Cek di keranjang. Jangan tunggu belang baru nyesel.”
Format Struktur Script:
| Bagian | Isi |
|---|---|
| Hook | Kritik relatable: sunscreen yang gagal melindungi |
| Masalah | Whitecast, kusam, lengket, gak nyaman di kulit sawo matang |
| Solusi | Sunscreen SPF 50 PA++++ dengan gel ringan, cepat meresap |
| Manfaat Tambahan | Cocok buat kulit berminyak, sawo matang, under makeup |
| CTA | Ajak beli dengan kalimat aksi dan urgensi |
6. Format Script Sederhana yang Bisa Diikuti
Agar lebih mudah, berikut format dasar script TikTok untuk strategi ini:
Format:
- HOOK – Kritik Produk Lain:
“Pernah ngalamin pakai sunscreen tapi malah…?” - PROBLEM DETAIL:
“Aku pernah pakai sunscreen yang bikin wajah jadi kusam banget walau klaimnya SPF 50. Di bawah sinar matahari, tetap panas dan merah.” - SOLUSI – Produk Kamu:
“Sekarang aku pakai sunscreen ini. SPF 50 PA++++, tekstur gel, tanpa whitecast, dan adem banget.” - MANFAAT TAMBAHAN:
“Cocok untuk semua jenis kulit dan gak ganggu makeup.” - CTA:
“Klik keranjang kalau kamu cari sunscreen yang benar-benar nyaman dipakai seharian.”
7. Visual & Narasi Harus Sinkron
Script yang bagus tetap harus didukung dengan visual pendukung seperti:
- Close-up tekstur sunscreen
- Before–after wajah setelah pemakaian
- Outdoor test di bawah sinar matahari
- Swipe footage saat aplikasi di wajah sawo matang
Kalau bisa, gunakan footage real yang menampilkan perubahan nyata agar menambah kredibilitas.
Kesimpulan
Menerapkan teknik Kritik Produk Lain + Solusi + CTA dalam konten TikTok adalah strategi yang ampuh untuk mendorong penjualan produk perawatan diri seperti sunscreen SPF 50 PA++++.
Alih-alih langsung hard selling, teknik ini membangun relasi emosional, memberikan edukasi halus, dan diakhiri dengan ajakan bertindak yang terukur.
Sebagai affiliator, kamu tidak sedang sekadar menjual barang—tapi menawarkan solusi nyata dari masalah sehari-hari.